Kasih Simbok Sepanjang Masa

11

“Mas Sutik ini hotel kita sebelah mana tho?, ini ibu sama simbok di bawah tulisan hilton madina” suara telpon di seberang membuat saya sontak berlari mencari sign yang bertuliskan Hilton Madina. Dan setelah sadar itu hotel kan letaknya tepas di depan hotel tempat kami menginap. Saya coba menghubungi nomer bu Sri, teman sekamar simbok, dan beliau-pun tertawa setelah saja jelaskan.

“Dasar nenek-nenek, maafkan ya mas Sutik” seloroh mereka ketika saya datang menjemput.

IMG_1642Sepenggal kisah yang membuat saya selalu tersenyum ketika mengingat hari pertama kami tiba di kota Madinah, kota damai yang membuat saya merasa begitu tenang beribadah disana.

Masih tidak percaya rasanya, kami yang dulu serba kekurangan akhirnya bisa menginjak tanah suci ini. Tanah yang menjadi impian setiap muslim di seluruh dunia untuk berkunjung. Simbok, seorang single parents yang membesarkan kami dengan hati yang tulus. Baginya pendidikan adalah segalanya, dan beliau selalu percaya, bahwa pendidikan adalah salah satu cara untuk melepaskan diri dari jerat kemiskinan yang membelit.

Walaupun perjalanan hidup kami di masa lalu sangatlah berat, Alhamdulillah kami bisa tersenyum lebar sekarang. Benih ilmu yang beliau tanamkan sudah pada mekar. Dan harum semerbak wanginya sudah bisa simbok nikmati sekarang. Dari keringatnya berjualan sayur di tengah terik matahari pasar rogowongso pati, kakak saya menghadiahkan ijazah S2-nya untuk beliau. Dan dari pengorbanannya duduk bersimpuh berjam-jam menjaga dagangan sayur mayurnya di emperan toko orang, saya menghadiahkan gelar sarjana saya untuk beliau.

Alhamdulillah
Alhamdulillah

Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk mengungkapkan kasih sayang dan kembali beri arti kepada orang tua kita. Selagi beliau masih berada di dunia, mari kita menyenangkan hatinya agar ridho dari mereka selalu tercurah untuk kita.

Banyak sekali cara untuk mengungkapkan rasa kasih sayang ke orang tua kita atau orang yang kita sayangi. Mungkin saya dan teman-teman semua yang membaca tulisan ini pernah terfikir dalam benak Bagaimana ya cara membalas budi baik yang pernah orang tua kita perbuat kepada kita, terutama ibu.

Sesaat sebelum kembali ke Tanah Air
Sesaat sebelum kembali ke Tanah Air

Simbok bukanlah wanita hebat dengan beragam titel dan penghargaan dan catatan literasi-literasi lainnya. Beliau hanyalah wanita desa yang membaca saja masih kesulitan. Namun dari beliau, kami anak-anaknya belajar arti kata ikhlas yang sesungguhnya. Belajar memaknai hidup dengan berbagi dan bersyukur. Benih-benih kebaikan yang beliau tanam, kini sudah mulai pada mekar. Harum semerbak wanginya, bisa membuat beliau sedikit bernafas lega.

Selalu tersenyum
Selalu tersenyum

Kita boleh terlahir dari keluarga miskin, karena kita tidak mempunyai pilihan untuk di lahirkan di keluarga mana. Tapi satu hal yang selalu di minta simbok ke anak-anaknya, Jangan sampai kita meninggal juga dalam keadaan miskin.

Penganut Pesan Kakek "Jadilah pejalan dan belajarlah dari perjalanan itu". Suka Jalan-jalan, Makan-makan, Poto-poto dan Buat Video. Cek cerita perjalanan saya di Instagram dan Youtube @lostpacker

Related Posts

Leave a Reply