Bersua Koala di Yanchep National Park, Australia Barat

11

Perjalan muterin Australia Barat masih berlanjut. Setelah bobok manja di Pinnacles Resort, pagi ini perjalanan dilanjutkan ke Yanchep National Park. Letaknya gak jauh kok dari Pinnacles Resort, tempat saya menginap. Hanya sekitar 1,5 jam saja.

Duh kasurnya empuk banget, males rasanya beranjak darinya
Nenek Lincah yang asik

Sampai di gerbang Taman Nasional Yanchep, kami disambut oleh nenek-nenek lincah nan ramah yang menjual tiket masuk. Dia menjelaskan dengan gamblang sambil membagikan brosur yang didalamnya berisikan peta Taman Nasional Yanchep yang luasnya 2.842 hektar ini.

Cerah di Yanchep National park

Kicauan burung langsung menyambut saya setelah melewati gerbang depan tadi. Suasana juga langsung berubah adem, karena jalanan masuknya dinaungi rindangnya pepohonan. Di Taman Nasional ini hidup beragam jenis spesies satwa. Yang paling ingin saya temui tentu si imut Kangguru dan Koala. Walaupun bukan berasal dari daerah ini, namun keberadaan koala sudah ada sejak tahun 1938. Binatang yang menggemaskan ini bisa ditemui di pepohonan tinggi di Taman Nasional tersebut.

Lokasi Wedding di Yanchep National park
Wedding Dalam Goa di Yanchep National park

Taman Nasional Yanchep buka 24 jam sepanjang tahun, dan biasanya dijadikan lokasi berkemah para pelajar sekolah-sekolah di Australia Barat. Selain sebagai tempat berkemah juga biasnaya dijadikan tempat liburan keluarga hingga barbeque.

Sampai di Taman Nasional kami disambut oleh petugas yang ramah. Beliau menjelaskan banyak hal tentang Taman Nasional ini. Sembari mengobrol kami berkeliling, melihat aneka satwa dan tumbuhan yang hidup di area Taman nasional.

hai Kangguru kamu tercydukkkk

Memasuki semak-semak rerumputan, saya melihat Kangguru sedang bersantai dengan anaknya. Disisi lain, saya juga melihat kangguru sedang melintas sambil menggendong anaknya dalam kantung depannya. Mereka sangat lucu dan lincah sekali. Dan sepertinya tidak terganggu kehadiran kami. Namun untuk bersua Kangguru jangan berisik ya, nanti Kanggurunya kaget trus kabur. Kalau kita gak berisik, mungkin dikira kawanan hewan jenis lain juga kali ya he he.

Hai Kanggggggg

Setelah puas melihat Kanguru, perjalanan dilanjutkan ke sebuah tempat para Koala biasa bermain kalau pagi. Sampai dilokasi ternyata koalanya tidak sedang bermain, melainkan tidur. Duh ini hewan tidur aja imutnya setengah mampus gitu. Pengen peluk uyel-uyel kayak bonekanya ponakan saya di rumah.

Masuk ke Area Koala
duuhhhh si pemalas jam segini masih bobok.

Beberapa Koala terlihat sedang nyenyak tidur sambil menikmati matahari pagi. Sementara yang lain sedang asik makan daun-daun muda di pucuk pohon. Pengen naik trus gendong-gendong tuh koala.

Rumah suku aborogin
Peta Suku Aborogin

Selain melihat habitat Koala dan kangguru, saya diajak mampir melihat sebuah tempat yang di setting menjadi hunian suku aborigin, suku asli Australia ini. Terlihat beberapa peta kuno yang masih dibuat diatas kulit binatang, juga tenda-tenda yang menjadi rumah bagi suku Aborigin. Selain itu juga ada bocah aborigin yang murah senyum, gendong ahhhhh.

Duh pengen bawak pulang

Benar memang, Australia Barat ini selalu penuh dengan kejutan. Setelah puas berpetualang di beberapa tempat di Australia Barat, perjalanan akan mengarah ke sebuah pulau cantik, yang terkenal dengan binatang lucunya. Ada yang tahu pulau apa tersebut?

ikuti terus catatan perjalanan saya di Australia Barat bareng Tourism Western Australia dan Air Asia Indonesia ya.

Penganut Pesan Kakek "Jadilah pejalan dan belajarlah dari perjalanan itu". Suka Jalan-jalan, Makan-makan, Poto-poto dan Buat Video. Cek cerita perjalanan saya di Instagram dan Youtube @lostpacker

Related Posts

Leave a Reply